Malam ini (22/9) telah tercatatkan sejarah baru dalam dunia persepakbolaan Indonesia. Pertandingan final Asean Football Federation U-19 Youth Championship telah diakhiri dengan hasil yang cukup dramatis. Sebuah kemenangan cerdas dari tim Garuda Muda Indonesia U-19. Ya, Indonesia. Tanah air kita.
Ribuan
pendukung setia tim Merah Putih yang malam ini menjejali tribun stadion Delta
Sidoarjo tak pernah merendahkan suara dukungannya, sekalipun pertandingan
berjalan begitu meletihkan. Betapa tidak? Sembilan puluh menit-waktu normal
untuk 2 kali babak pertandingan-belum cukup untuk meruntuhkan benteng
pertahanan kedua tim (Indonesia vs. Vietnam). Bahkan 2 kali 15
menit-perpanjangan waktu yang diberikan oleh wasit-pun tidak mampu menentukan
siapa yang berhak merebut tropi juara AFF U-19 tahun ini. Stamina yang jelas
begitu terkuras, baik dari para pemain, suporter di stadion, maupun dari
pendukung yang menyaksikan pertandingan dari seluruh penjuru tanah air,
menambah panas suasana di langit Sidoarjo malam ini.

Ya, malam ini
kita telah bersama menyaksikannya. Betapa istimewa kemenangan yang telah
diiringi oleh perihnya kekalahan dan derasnya perjuangan. Air mata dan peluh
dari segenap bangsa Indonesia pun telah menganak sungai malam itu. Menjadi simbol
sekaligus saksi dari tercetaknya prestasi yang begitu membanggakan dari kaum
muda Indonesia. Aset bangsa yang sejatinya paling berharga. Pemain-pemain muda yang
telah dibina dan diasuh dengan penuh teladan oleh tim nasional sepakbola
Indonesia. Pasukan kesebelasan yang selama pertandingan berlangsung telah
menunjukkan permainan yang begitu cantik. Pergerakan yang penuh disiplin serta
teknik bermain yang cerdas. Dilengkapi stamina yang kuat serta optimisme tanpa
batas. Sungguh kemenangan itu memang berhak diraih oleh para pemuda pilihan. Satu
lagi kualitas bangsa ini telah teruji di kancah Internasional.
Melalui
sepak bola-satu cabang olahraga yang tak pernah sepi penggemar-kali ini
Indonesia pun berhasil menunjukkan keunggulannya. Pekik kebanggaan melayang di
langit Indonesia bersama harapan akan keberlanjutan upaya yang telah menuai
keberhasilan tersebut. Upaya dalam mendidik generasi muda yang menyimpan
berjuta potensi. Meneruskan prestasi yang telah sejak lama diukir Indonesia
dalam berbagai kompetensi. Bulu tangkis, tinju, robotika, keilmuan sains, dan bidang-bidang
lainnya. Ya, puteri-puteri Indonesia yang berkat pembinaan yang tepat dan
proporsional, mampu melejitkan potensinya hingga mampu mengungguli bangsa lain.
Mereka yang telah memilih menekuni bakatnya dengan segenap jiwa dan raga, demi
memberi sedikit kontribusi bagi ibu pertiwi. Tentunya dengan cara mereka
sendiri.
Inilah yang
seharusnya mampu dipertahankan bangsa Indonesia. Kualitas yang sebanding dengan
kuantitas. Tak hanya parsial, namun menyeluruh pada berbagai aspek bangsa.
Intelektualitas, kejujuran, kedisiplinan, akhlak yang terpuji, serta prestasi
yang nyata. Tak hanya dalam bidang olahraga, namun juga pemerintahan,
pertanian, industri, pertambangan, keilmuan, perfilman serta berbagai bidang
lainnya. Peningkatan kualitas yang tak hanya harus diupayakan oleh pemerintah
sebagai pemegang kebijakan, namun juga oleh setiap individu bangsa Indonesia
itu sendiri. Ya, seperti yang dilakukan oleh sejumlah putera bangsa pilihan
yang telah memilih untuk mengisi masa muda mereka dengan karya dan prestasi. Menjalankan
salah satu peran pahlawan bangsa.
Maka harapan
Indonesia yang unggul dan kompetitif pun sesungguhnya tak akan pernah redup.
Karena apa yang dibutuhkan bangsa ini untuk mewujudkannya, sejatinya telah ada
dan dimiliki. Sebab yang kita butuhkan adalah bangsa ini sendiri.
Images taken from:
http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/09/23/223024_indonesia-juara-piala-aff-u-19_663_382.jpg
http://img-static.riaupos.co/indonesia-juara-aff-u19.jpg
Images taken from:
http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/09/23/223024_indonesia-juara-piala-aff-u-19_663_382.jpg
http://img-static.riaupos.co/indonesia-juara-aff-u19.jpg
No comments:
Post a Comment