Berangkat

Monday, September 16, 2013
1:08 AM

Kadang satu hal yang rasanya sangat enggan kita tinggalkan, justru telah terhitung mundur batas waktunya. Tak lama lagi. Ya, tak tersisa banyak waktu lagi. Meski sebetapa keras pun kita menahan bergulirnya masa, ia tak akan pernah mengingkari janji kedatangannya. Walau masih banyak hal yang enggan kita tinggalkan.

Ah, begitu banyak ingin yang belum tercapai. Begitu tinggi angan yang hendak digapai. Tapi, ketika kita tak punya kesempatan untuk berkata, "Tidak! Jangan sekarang!" Apa daya ini? Mungkin hanya mengangguk patuh yang dapat kita perbuat. Mempersilakan sang waktu menduduki singgasananya.

Tiba saatnya untuk beranjak. Beralih pada janji kehidupan yang lain. Menuai sebagian lain yang belum ikut terjalin. Melepas apa yang harus kita tinggalkan, meskipun enggan. Belajar untuk tegar tersenyum serta melambaikan tangan. Mengucap salam perpisahan.

Ah, tak selamanya berat, kan? Atau setidaknya, semoga tak selamanya ini terasa berat. Agar hati ini semakin ringan menerima. Juga semakin mudah melepas semua. Meyakini langkah ke depan, meski bukan itu rute yang sebenarnya kita harapkan. Membiarkan yang belum tercapai tertunda sementara, dan berharap suatu saat akan terwujud dengan cara yang istimewa.

Karena sesungguhnya, tak ada yang perlu ditangisi. Tak ada yang harus disesali. Tak hanya ada satu jalan untuk meraih mimpi. Tak hanya ada satu kesempatan untuk menjemput cita yang dinanti.

Bangkit dan hadapi! Tegakkan wajah dengan senyum paling berani. Yakinlah, ada kejutan yang telah dipersiapkan-Nya untuk kita di ujung jalan sana. Ada tawa yang juga menjadi hak kita pada akhirnya. Meski semua tak lagi sama. Walau harus tertinggalkan segala yang lebih dicinta. 

Image taken from:
http://www.dphotographer.co.uk/users/25631/thm1024/1360609280_DSC_494711.jpg